DONGENG DAN SENTUHAN IBU, CIPTAKAN BONDING YANG KUAT ANTARA IBU DAN ANAK
Hai Assalamualaikum Gengs..
Gimana weekend kamu? Hari ini, aku main sama anak aku ke salah satu mall di Jakarta Pusat berdua saja. Sebenarnya enggak literally berdua sih.
Hari ini aku ada janji ketemuan sama teman-teman beauty blogger. Karena ketemuan cuma untuk main, bukan urusan pekerjaan, aku ajak anak aku. Tanpa suami aku, karena takutnya suami aku bosan kalau ikut. Haha.
Hari ini aku ada janji ketemuan sama teman-teman beauty blogger. Karena ketemuan cuma untuk main, bukan urusan pekerjaan, aku ajak anak aku. Tanpa suami aku, karena takutnya suami aku bosan kalau ikut. Haha.
Singkat cerita, setelah makan, kita semua nemenin anak aku main di salah satu tempat bermain anak di lantai paling atas. Tentunya kalau sudah keluar rumah sama anak, aku sudah pasti jadi olah raga karena lari ngejar anak aku lari-larian di mall. Capek? Pasti, namanya juga lari kan. Tapi rasa senangnya jauh berkali-kali lipat karena dengan lari bareng anak, aku bisa semakin menguatkan bonding dengannya.
Ngomong-ngomong tentang bonding anak dan ibu, kemarin aku beruntung banget bisa hadir di acara Nivea #SentuhanIbu. Menyambut Hari Ibu, Nivea, salah satu beauty brand kecintaan aku, kembali melakukan Kampanye #SentuhanIbu, kali ini melalui mendongeng.
Kalau teman-teman seumuran sama aku (ya.. sekitar 17 tahun gitulah kira-kira..LOL), pasti kita sering nonton dongeng di tv yang sayangnya saat ini sudah jarang sekali stasiun tv yang menayangkan acara anak berupa dongeng. Padahal dongeng itu sendiri banyak manfaatnya untuk anak, misalnya menambah kosakata, meningkatkan imajinasi dan kreatifitas, penanaman nilai-nilai kebaikan tanpa kesan menggurui, menguatkan bonding antara ibu dan anak, dan lain-lain.
Di acara Nivea #SentuhanIbu ini, Nivea mengingatkan kembali kepada para blogger yang hadir (mayoritas adalah para ibu), untuk mendongeng untuk anaknya.
Acara tersebut dipandu oleh Mona Ratuliu, dan juga hadir Mr Holger Welters, President Director PT Beiersdorf Indonesia, Kak Seto Mulyadi, Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, dan Aryo Zidni, Pendiri Komunitas Ayo Dongeng Indonesia. Kak Seto adalah sosok yang paling berkesan buat aku, karena benar-benar jelas aku masih ingat segimana aku ngefan sama Kak Seto dari kecil dan Alhamdulillah bisa ketemu dan foto bareng sekarang, setelah aku punya anak. Haha. (Terimakasih banyak Kak Seto, sudah menghiasi masa kecil saya..)
Dalam acara tersebut, Mr Holger Welters mengatakan bahwa Nivea telah menjadi bagian dari keluarga Indonesia selama satu abad, fakta ini tidak terlepas dari kuatnya peran ibu dalam keluarga sehingga menjadi inspirasi kampanye Nivea #SentuhanIbu. Menurut beliau, salah satu moment Sentuhan Ibu adalah melalui mendongeng karena dapat menyampaikan nilai-nilai penting seperti menghargai, keberanian, dan mampu memberikan kenyamanan, ketulusan, dan kasih sayang yang sejalan dengan filosofi Nivea. Melalu kampanye Sentuhan Ibu ini. Nivea ingin mendorong para ibu menjadikan mendongeng sebagai kegiatan yang menarik dan esensial.
Menurut Kak Seto, membaca dan mendongeng berkontribusi dalam perkembangan anak, karena bisa mengaktifkan pusat emosi di otak anak, selain itu juga melatih fokus dan perhatian anak. Mendongeng membantu melatih anak berpikir secara terstruktur, menstimulasi kreatifitas, memperkenalkan berbagai nuansa emosi, dan proses identifikasi yang erat kaitannya dengan pembentukan pribadi yang positif ketika anak menjadi dewasa nanti.
Ada sebagian orang tua yang merasa kikuk atau bingung saat mendongeng untuk anaknya. Padahal menurut Aryo Zidni, semua orang bisa mendongeng. Namun memang, dibutuhkan jiwa dalam mendongeng, seperti memainkan intonasi, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh secara sederhana. Sumber inspirasi mendongeng pun macam-macam, bisa dari apapun, misalnya buku cerita bahkan sampai sayur dan buah yang ada di supermarket pun bisa dijadikan dongeng. Tinggal dikembangkan sesuai dengan kreatifitas ibu.
Tips dari Aryo Zidni untuk orang tua yang ingin mendongeng untuk anaknya, yaitu: baca dulu dongeng yang akan dibawakan, sesuai atau tidak dengan usia anak. Selain itu, dengan membaca dongengnya duluan, ibu bisa lebih melakukan improvisasi ketika mendongeng nanti. Selanjutnya, pilih dongeng yang kita suka, sehingga saat mendongeng kita juga enjoy. Selanjutnya, kita sebagai orang tua juga harus meluangkan waktu untuk mendongeng buat anak, bukan menunggu waktu luang, karena kalau menunggu waktu luang, enggak akan pernah ada waktu luang untuk mendongeng buat anak.
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mendongeng? Waktu untuk mendongeng sebenarnya bisa kapan saja, selama anak siap mendengan dongeng. Saat anak tidak fokus pada mainan atau apaun dan hanya fokus pada cerita kita. Idealnya sebelum tidur, karena saat itu anak bisa lebih fokus mendengar cerita kita, dan orang tua yang bekerjapun sudah ada di rumah. Tapi, apabila orang tuanya atau ibunya tidak bekerja di kantor, maka dongeng bisa dilakukan kapan saja, selama anak siap.
Mengingat pentingnya dongeng untuk anak,Arum Nurhandayani, Brand Manager Nivea Creme, PT Beiersdorf Indonesia menjelaskan bahwa tahun ini Nivea #SentuhanIbu mengembangkan konsep mendongeng melalui digital video musical dan drama musika dengan judul "Dongeng Pohon Impian", yang menceritakan makna sentuhan ibu bagi anak dengan berbagai karakter unik.
Dongeng Pohon Impian ini berkisah tentang seorang ibu bernama Imaji yang memiliki Pohon Impian, yang selalu ingin membahagiakan anaknya, Angan. Suatu hari, Imaji dan Angan harus perpetualang untuk mendapatkan kembali Pohon Impian milik mereka dari Saudagar Pongah dan menghadapi berbagai rintangan. Semakin kuat ikatan diantara mereka, semakin besar pula kekuatan mereka untuk melewati rintangan tersebut.
Aku penasaran banget sama Dongeng Pohon Impian, karena dongeng ini merupakan dongeng original, belum pernah diceritakan dimanapun. Kalau teman-teman penasaran juga dan ingin langsung menyaksikan drama musikal ini, tiketnya bisa dibeli di Lazada. Ada tiga kelas, yaitu kelas Angan seharga Rp 150.000,-, kelas Imaji Rp 200.000,- , dan kelas Pohon Impian Rp 300.000,-. Drama musikal ini diadakan di Ciputra Artpreneur, tanggal 22 Desember 2018, bertepatan pada hari ibu. Untuk detail informasinya, kamu bisa cek di www.nivea.co.id.
Setelah pulang dari acara ini, aku semakin semangat mendongeng untuk anak aku. Baik dari youtube yang sebelumnya pernah aku tonton, dari buku, atau dari apapun, ngarang aja. Yang penting dongeng buat anak, mengandung nilai positif, dan anak aku senang. Hehe.
Semoga aku, dan kita semua para orang tua konsisten untuk mendongeng buat anak-anak kita, dan menjadi memory yang enggak akan terlupakan sampai dia dewasa nanti. Aduh, aku nulisnya jadi baper, ngembeng air mata ini liat anak aku yang sudah tidur. Haha.
Segitu dulu yang bisa aku share tentang Nivea #SentuhanIbu gengs. Semoga bermanfaat ya.
Di acara Nivea #SentuhanIbu ini, Nivea mengingatkan kembali kepada para blogger yang hadir (mayoritas adalah para ibu), untuk mendongeng untuk anaknya.
Acara tersebut dipandu oleh Mona Ratuliu, dan juga hadir Mr Holger Welters, President Director PT Beiersdorf Indonesia, Kak Seto Mulyadi, Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia, dan Aryo Zidni, Pendiri Komunitas Ayo Dongeng Indonesia. Kak Seto adalah sosok yang paling berkesan buat aku, karena benar-benar jelas aku masih ingat segimana aku ngefan sama Kak Seto dari kecil dan Alhamdulillah bisa ketemu dan foto bareng sekarang, setelah aku punya anak. Haha. (Terimakasih banyak Kak Seto, sudah menghiasi masa kecil saya..)
Dalam acara tersebut, Mr Holger Welters mengatakan bahwa Nivea telah menjadi bagian dari keluarga Indonesia selama satu abad, fakta ini tidak terlepas dari kuatnya peran ibu dalam keluarga sehingga menjadi inspirasi kampanye Nivea #SentuhanIbu. Menurut beliau, salah satu moment Sentuhan Ibu adalah melalui mendongeng karena dapat menyampaikan nilai-nilai penting seperti menghargai, keberanian, dan mampu memberikan kenyamanan, ketulusan, dan kasih sayang yang sejalan dengan filosofi Nivea. Melalu kampanye Sentuhan Ibu ini. Nivea ingin mendorong para ibu menjadikan mendongeng sebagai kegiatan yang menarik dan esensial.
Menurut Kak Seto, membaca dan mendongeng berkontribusi dalam perkembangan anak, karena bisa mengaktifkan pusat emosi di otak anak, selain itu juga melatih fokus dan perhatian anak. Mendongeng membantu melatih anak berpikir secara terstruktur, menstimulasi kreatifitas, memperkenalkan berbagai nuansa emosi, dan proses identifikasi yang erat kaitannya dengan pembentukan pribadi yang positif ketika anak menjadi dewasa nanti.
Ada sebagian orang tua yang merasa kikuk atau bingung saat mendongeng untuk anaknya. Padahal menurut Aryo Zidni, semua orang bisa mendongeng. Namun memang, dibutuhkan jiwa dalam mendongeng, seperti memainkan intonasi, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh secara sederhana. Sumber inspirasi mendongeng pun macam-macam, bisa dari apapun, misalnya buku cerita bahkan sampai sayur dan buah yang ada di supermarket pun bisa dijadikan dongeng. Tinggal dikembangkan sesuai dengan kreatifitas ibu.
Tips dari Aryo Zidni untuk orang tua yang ingin mendongeng untuk anaknya, yaitu: baca dulu dongeng yang akan dibawakan, sesuai atau tidak dengan usia anak. Selain itu, dengan membaca dongengnya duluan, ibu bisa lebih melakukan improvisasi ketika mendongeng nanti. Selanjutnya, pilih dongeng yang kita suka, sehingga saat mendongeng kita juga enjoy. Selanjutnya, kita sebagai orang tua juga harus meluangkan waktu untuk mendongeng buat anak, bukan menunggu waktu luang, karena kalau menunggu waktu luang, enggak akan pernah ada waktu luang untuk mendongeng buat anak.
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mendongeng? Waktu untuk mendongeng sebenarnya bisa kapan saja, selama anak siap mendengan dongeng. Saat anak tidak fokus pada mainan atau apaun dan hanya fokus pada cerita kita. Idealnya sebelum tidur, karena saat itu anak bisa lebih fokus mendengar cerita kita, dan orang tua yang bekerjapun sudah ada di rumah. Tapi, apabila orang tuanya atau ibunya tidak bekerja di kantor, maka dongeng bisa dilakukan kapan saja, selama anak siap.
Mengingat pentingnya dongeng untuk anak,Arum Nurhandayani, Brand Manager Nivea Creme, PT Beiersdorf Indonesia menjelaskan bahwa tahun ini Nivea #SentuhanIbu mengembangkan konsep mendongeng melalui digital video musical dan drama musika dengan judul "Dongeng Pohon Impian", yang menceritakan makna sentuhan ibu bagi anak dengan berbagai karakter unik.
di bawah Pohon Impian milik Imaji, ibunya Angan |
Dongeng Pohon Impian ini berkisah tentang seorang ibu bernama Imaji yang memiliki Pohon Impian, yang selalu ingin membahagiakan anaknya, Angan. Suatu hari, Imaji dan Angan harus perpetualang untuk mendapatkan kembali Pohon Impian milik mereka dari Saudagar Pongah dan menghadapi berbagai rintangan. Semakin kuat ikatan diantara mereka, semakin besar pula kekuatan mereka untuk melewati rintangan tersebut.
Aku penasaran banget sama Dongeng Pohon Impian, karena dongeng ini merupakan dongeng original, belum pernah diceritakan dimanapun. Kalau teman-teman penasaran juga dan ingin langsung menyaksikan drama musikal ini, tiketnya bisa dibeli di Lazada. Ada tiga kelas, yaitu kelas Angan seharga Rp 150.000,-, kelas Imaji Rp 200.000,- , dan kelas Pohon Impian Rp 300.000,-. Drama musikal ini diadakan di Ciputra Artpreneur, tanggal 22 Desember 2018, bertepatan pada hari ibu. Untuk detail informasinya, kamu bisa cek di www.nivea.co.id.
Setelah pulang dari acara ini, aku semakin semangat mendongeng untuk anak aku. Baik dari youtube yang sebelumnya pernah aku tonton, dari buku, atau dari apapun, ngarang aja. Yang penting dongeng buat anak, mengandung nilai positif, dan anak aku senang. Hehe.
Semoga aku, dan kita semua para orang tua konsisten untuk mendongeng buat anak-anak kita, dan menjadi memory yang enggak akan terlupakan sampai dia dewasa nanti. Aduh, aku nulisnya jadi baper, ngembeng air mata ini liat anak aku yang sudah tidur. Haha.
Segitu dulu yang bisa aku share tentang Nivea #SentuhanIbu gengs. Semoga bermanfaat ya.
find me on:
instagram: @arianirosidi
youtube: Hai Ariani
FB Page: Hai Ariani
email: ayarosidi@gmail.com
Aduh, fotonya kamu bagus banget dehhh. Cantik hihihihi. Trus aku jadi pengen nonton Imaji dan Anggan, bagus x ya drama musikalnya. Ajak aku dong kakak hihihi.
ReplyDeleteWah makasih Aya, bisa jadi referensi ketika ada buntut nanti :D Salah fokus aku tuh sama kak Seto hihih, dari jaman aku masih bocah, ndak pernah berubah
ReplyDeleteAda Kak Seto, pakar parenting di negeri kita tercinta. Seru banget event-nya, Mbak. Penuh inspirasi dan insight. Berguna banget nih buat aku, meskipun belum nikah dan belum punya anak wkwkwkwk. Tapi, bisa jadi bekal parenting laaah~.
ReplyDeleteKeep sharing ya, Mbak. :)
waaah seru nih beb kayanya ikutan kaya gini ya, walaupun aku belum punya buntut bisa buat bekel nanti pas punya anak hehe
ReplyDeleteKakak photo genic bgt ya hehe, jd ga fokus isi blognya, wah acaranya pasti seru, apalagi dapet banyak ilmu dari kak seto pakar anak yang terkenal sabaaar bgt pastinya sayang anak
ReplyDeleteSentuhan ibu ini bukunya luar biasa banget loh..
ReplyDeleteaku juga punya, dan selalu baca ini..
agak gimana gitu yaa suka jadi melow
Aku pengen beli juga tiketnya dan bawa anakq ke acara musikalnya. Pasti seru banget deh
ReplyDeleteWahhh walaupun belum nikah hahahaa tapi aku bisa bawa ponakan ku nih . Pas ponakan suka dongeng dongeng gitu ,sekalian aku liat juga buat bekal nanti kalau udh nikah dan punya anak (nona)
ReplyDeleteWih ada kak Seto.
ReplyDeleteMendongeng itu juga bisa bikin anak nantinya ga males baca ya kak, karena udah dicontohin orang tuanya :)
Aku loh mau ngedongeng ke anakku, eh dia udah kabur duluan HAHAHA. Nanti akan dicoba lagi ngedongeng. Sekarang lebih suka ngobrol laporan hari ini ngapain aja hihi.
ReplyDeleteIbu emang orang pertama yang ada buat anak dan jadi rule modelnya anak, mendongeng juga ampuh ya buat pendekatan ke anak
ReplyDeleteAku kok salfok ke foto kakak yaa.. dekornya lucu bgt kek tema2 natal gt.. kak, aku juga mau dong di dongeng in sebelom bobok wkwkkwwk🙈🙈
ReplyDeleteYa ampun baru liat lagi Kak Seto hehe, bagus banget acaranya sekalian dapetin ilmu parenting yah hihi. Anyway cantik banget beb fotonya hihi
ReplyDeleteAku salfok sama pembawa acara dan pengisi, kayaknya seru banget acaranya. andaikan di jogja ada..
ReplyDeleteAku gagal fokus sama stylenya mona ratuliu, cakep amat terus bajunya ka Aya juga, aku suka banget deh. *asli gagal fokus sama dua wanita cantik ini
ReplyDeleteBener banget kalau sebaiknya mendongeng itu disesuaikan dengan usia si anak. Jadi pemahamannya juga jadi mudah. Acara Nivea ini bagus banget. Aku suka produknya Nivea :)
ReplyDeleteIntinya saat bercerita/ mendongeng tu kita berusaha terlihat bersungguh2 di depan anak gtu ya mbak, kalau menurut kak Seto. Interaksi, tatap mata gtu2 kali ya maksudnya, selain gesture? Hoohh noted "meluangkan waktu" bukan "menunggu waktu luang".
ReplyDeletesemoga aku juga bisa segera merasakan bonding time bersama buah hati ya Mbak karena selama ini aku bonding-nya sama keponakan aja
ReplyDeleteKegiatannya menarik banget ya Mba, ilmu yang didapat juga banyak, saya termasuk yang suka sekali waktu kecil di dongengin sama mama
ReplyDeleteacara nivea tuhumb up banget ada edukasi untuk ibu ke anak mengenaik dongeng yaa jarang banget produk kecantikan kayak gini hehe
ReplyDeleteaku udah beberapa tahun lupa mendongeng buat anak ,
jadi samaan jadi semangat juga mau mendongeng,
penasaran deh sama musikalnya kayak apa, aku blm punya anak sih, someday kalo udah punya anak aku bakal sering2 ngedongeng deh :D
ReplyDeleteSeneng banget ya beb bisa ikut event bermanfaat gini buat para bunda, sayang aku tinggalnya gak di kota besar jadi gak ada deh event seru gini, huhuu
ReplyDeleteMendongeng sambil mengoles anak dengan produk Nivea, ini perpaduan aktifitas yang cocok buat ibu dan anak. Anakpun bakalan nyaman mendapat sentuhan ibunya plus cerita
ReplyDeletenivea creme ini sbnrnya aman buat anak ya ka aya? aku tuh suka iseng search skincare buat anak gt wkwk biar nanti anakku sehat kulitnya gak ireng udik(?)
ReplyDeleteAku kan pernah tuh ya dongengin wikan,mungkin karena kurg menghayati, eh dikacangin dan dia malah ngelakuin hal lain, aniwe kak aya aku salfok sama foto kamu yang nunduk kaya bukan kamu kak, cakep
ReplyDeletekak seto itu awet muda bener ya, dari jaman aku kecil sampe aku punya anak kecil, beliau segitu2 aja hahahaaa
ReplyDelete